Manfaat buah ciplukan sangatlah beragam, mulai dari menjaga kesehatan mata, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga mencegah penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Menurut Dr. Amelia Sari, SpGK, buah ciplukan memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung berbagai nutrisi penting, seperti vitamin A, vitamin C, dan antioksidan.
“Buah ciplukan dapat membantu menjaga kesehatan mata, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mencegah penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung,” jelas Dr. Amelia.
Kandungan vitamin A pada buah ciplukan bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, sementara vitamin C dan antioksidan berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.
1. Menjaga kesehatan mata
Buah ciplukan mengandung vitamin A dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin A diperlukan untuk pembentukan rhodopsin, pigmen pada retina yang membantu kita melihat dalam kondisi cahaya redup. Antioksidan pada buah ciplukan, seperti lutein dan zeaxanthin, dapat melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas dan sinar UV.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Buah ciplukan mengandung vitamin C dan antioksidan yang berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh. Antioksidan pada buah ciplukan, seperti flavonoid dan polifenol, dapat membantu melawan radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
3. Mencegah kanker
Buah ciplukan mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas, sehingga dapat mengurangi risiko kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah ciplukan dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti sel kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker prostat.
4. Mencegah penyakit jantung
Buah ciplukan mengandung antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah, sehingga dapat membantu mencegah penyakit jantung.
5. Melawan peradangan
Buah ciplukan mengandung senyawa anti-inflamasi, seperti flavonoid dan terpenoid, yang dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan artritis. Dengan mengurangi peradangan, buah ciplukan dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit-penyakit ini.
6. Melancarkan pencernaan
Buah ciplukan mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi. Serat bekerja dengan menambahkan massa pada tinja, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.
7. Menjaga kesehatan kulit
Buah ciplukan mengandung vitamin C dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit. Vitamin C membantu produksi kolagen, protein yang menjaga elastisitas dan kekencangan kulit. Antioksidan pada buah ciplukan, seperti flavonoid dan polifenol, dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan sinar UV.
8. Membantu menurunkan berat badan
Buah ciplukan rendah kalori dan tinggi serat, sehingga dapat membantu menurunkan berat badan. Serat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Selain itu, buah ciplukan juga dapat membantu meningkatkan metabolisme, sehingga dapat membantu membakar lebih banyak kalori.
9. Meningkatkan fungsi otak
Buah ciplukan mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah ciplukan dapat membantu meningkatkan memori dan fungsi kognitif, serta mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
10. Mencegah penuaan dini
Buah ciplukan mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penuaan dini. Antioksidan dalam buah ciplukan, seperti vitamin C, vitamin E, dan flavonoid, dapat menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.